• home
Home » » Cerita Eksibisionis Tita : 4 Perjalanan ke Bandung

Cerita Eksibisionis Tita : 4 Perjalanan ke Bandung

petualangan tita berlanjut 2

kesokan paginya pun kami siap berangkat menuju bandung untuk bertamashya ternyata sul dan adiknya kemarin sudah memberikan surat ke pada gurunya jadi mereka tidak akan kena masalah hari ini dan kemarin tidak bersekolah juga. hari itu aku memakai tanktop ke sukaanku yang berwana ungu dan celana jins pendek yang membuat diriku makin meresa sexi di tambah lagy tanpa BH dan CD. kami pun pergi ke stasiun naik taksi lalu mencari kereta yang berangkat ke arah bandung dan mereka berdua sengaja memilih kelas ekonomi dan sialnya buat ku pasti mereka sengaja memilih kelas ekonomi agar aku bisa di grepe2 oleh mereka berdua. tak lama setelah mendapat tiket kereta kami pun datang dan kami bertiga pun naik ke kereta tersebut. aku melihat beberapa anak memakai kaos Viking di kereta ini mereka terlihat seperti anak2 |SMP ukuran badan anak2 itu sama dengan badan sul. lalu tiba-tiba ada yang menarik tanganku saat ku tengok ternyata sul lha yang menarik tanganku kearah belakang gerbong kereta ini dan ketika dia memaksaku masuk kedalam WC serta mengunci pintunya dia sagera membuka jins pendekku dan memelorotkannya sampai sebatas paha dan dengan cepat dia mengeluarkan penisnya yang berukurang agak kecil itu meski sedang tegang penis itu tetap brukuran kecil menurutku. dan dengan terburu2 dia mengoleskan krim aneh yang dia bilang itu adalah krim perangsang dan efeknya selalu sama membuat tubuhku terangsang hanya dalam 1 menit. ketika dia rasa sudah cukup basah dengan cepat dia memasukan kemaluannya ke vaginaku memang ukurangnya kecil tapi karena efek obat perangsang aku jadi sangat menikmati kemaluan kecil ini yang sedang mencari kepuasan di dalam kemaluan gadis sepertiku ini. "ah.. ah.. ah.. teh memek lu gak pernah berubah tetep aja nikmat kaya biasanya gara2 tadi liat cewe sexi di stasiun gw jadi sange berat neh teh." jawabnya sambil terus memaju mundurkan kemaluannya di dalam vaginaku. aku terus menahan desahan agar tak ada penumpang yang curiga sambil menggigit bibir bawahku aku berusaha menahan nikmat yang sedang melanda tubuhku saat ini mungkin karena efek krim itu tubuhku yang dulu tidak terpengaruh dengan penis sul sekarang malah takluk dan pasrah serta menikmati tiap sodokan penisnya pada vaginaku. setelah 10mnit akhirnya penisnya bergetar di dalam vaginaku dan "crot...Crot...crot...crot...crot..." dia memuntahkan spermanya dia dalam rahimku sebanyak 5x setelah penisnya mengecil baru lha dia mencabut penisnya. aku pun berjongkok untuk membersihkan penisnya dari sisa2 sperma seperti budak yang baik aku melakukannya dengan perlahan tapi efeknya malah membuat sang penis bangun kembali. "ah sial lu tita bikin gw makin sange aja segala di jilatin kontol gw yang lagi sensi ma cewe jadinya kan gaceng lagi neh dasar budak bisanya bikin majikannya nafsu doank. sekarang nungging lu sebagai hukuman buat lu." lalu setelah aku menungging dia menggesek-gesekan kemaluannya ke lubang anus ku dan itu membuatku mulai panik karena selama ini aku hanya pernah sekali disetubuhi di bagian anus dan rasanya sakit sekali dan benar saja beberapa saat kemudian dia mulai memasukan kemaluannya ke dalam anusku tapi anehnya kali ini tidah terlalu sakit seperti dulu mungkin kah karena efek obat perangsang tadi???  dia pun mulai menggenjot lubang anus ku sekrang baru lha terasa agak nyeri meski tak sesakit pas pertama kali di sodomi. baru juga 3 menit dia menyetubuhi anusku dia sudah keluar "akh... crot.. crot.." kali ini dia hanya dua kali menyemburkan spermanya. "dah sekarang lu bersihin dah tuh memek ma bool lu gw mau keluar dulu." ujarnya padaku lalu membuka pintu dan pergi, aku pun menutup pintunya kembali. untung tidak ada orang di depan pintu toilet ini pikirku membuat ku sedikit meresa lega tapi ternyata lagi2 aku salah ternyata dari tadi ada mengintip perbuatan kami berdua di dalam WC ini.


saat aku selesai membersihkan kemaluanku dari sisa2 sperma sul dan memakai kembali jinsku aku pun membuka pintu wc dan keluar tapi baru saja aku mau berjalan ke koridor tiba2 sebuah tangan mendekapku dari belakang dan menyeretku keluar gerbong kereta ini setelah sampai diluar gerbong dan menyeretku ke kiri agar tidak ada yang melihat. setelah merasa aman dia mulai memasukan tangannya ke kemaluanku dan dengan cepat mengobok2 kemaluanku itu. mumbuat ku merasa lemas dan pasrah lagi " ka diem ya jangan ngelawan aku cuma pingin ngentot memek kaka doang ko gak tahan tadi liat kaka di entot ma anak kecil itu." aku pun mengangguk meyakinkannya bahwa aku tidak akan melawan. lalu dia melepas dekapannya "bilang aj kalo gak tahan liat kaka mah kamu bebasko nikmatin tubuh kaka." kataku sambil berbalik ke arahnya ternyata dia hanya seorang anak jalanan yang jadi pedagang asongn di kereta ini. sepertinya umurnya sekitar 15-16 thunnan. lalu dengan ganas dia membuat tubuhku bersandar pada dinding gerbong dan dia mulai mengerjai kemaluanku. aku sekarang benar2 terbuai dengan rangsangan yang ia berikan padaku, tangannya yang sedang berkuasa di dalam jins pendekku ini membuatku sangat risih karena takut dilihat orang meski kereta melaju cukup kencang tapi tak menutup kemungkinan ada orang yang melihat kami berbuat mesum di situ. aku memalingkan wajahku karena malu pasti sekarang wajahku kembali memerah karena aku sudah terangsang berat sekarang. aku pun membiarkan anak ini berbuat sesuka hatinya, dia pun mulai melorotkan jins ku sebatas paha sehingga sekarang vagina ku yang mulus tanpa bulu ini terlihat jelas di depan matanya. dengan ganas dia melahap vagina ku dan membuatku kembali melayang, "akh... uhh..." tanpa sadar aku mendesah. "anak ini ganas juga ternyata" pikirku meski wajahnya jelek tapi dia cukup bersih menurutku. aku mulai menggigit bibir bawahku karena menahan nikmat dari lidah anak ini yang menari2 di dalam vagina ku dan sering menyentuh clorisku sehingga membuatku tersiksa menahan nikmat. tiba-tiba ia berhenti menjilati vaginaku dan mulai berdiri dia pun kembali menggrepe-grepe badanku sambil menciumi leherku tali tanktopku sudah turun sebelah menambah kesxyan tubuhku ini. anak ini rupanya benar2 ingin memuaskan seluruh birahinya dan menikmati tubuhku selama mungkin agar tidak cepat selesai dia tidak buru2 menyetubuhiku. tapi hal itu membuatku semakin tersiksa karena saat ini aku sangat berharap dia segera menytubuhiku karena aku sudah tidak tahan lagi. "aku masukin sekarang ya ka?"tanyanya meminta izin padaku. aku pun mengangguk lemas meski sedikit kecewa karena dia terlambat menyadari bahwa aku sudah tak tahan dengan rangsangan jari2 nakalnya pada kamaluanku. bagai mendapat angin segar dia pun mulai memasukkan penisnya ke dalam vaginaku dan aku sangat menikmati prosesi pemerkosaanku ini. dan "slep" masuk lha sang burung ke sangkar milikku ini. "akh..." hasilnya aku pun kembali mendesah. dia mulai menggerakan penisnya maju mundur dan mulai memompa tubuhku ini. "ahhh... enak banget ka memek lu kontol gw kaya dipijit." dia pun mulai meracau karena lubang kenikmatanku ini memang sangat rapat dan terawat meski sudah banyak orang yang menikmatinya. karena aku rajin minum sirih dan membersihkan liang vaginaku ini. dia makin gencar menggenjot tubuhku 5 menit kemudian aku pun mulai merasakan akan orgasme. "akh... ka aku mau keluar..." ujarnya meracau lagi "tahan dikit lagi kakak juga udah mau keluar kita keluar bareng2.." kataku berusaha agar bisa mencapai orgasme. dia pun terlihat menahan sebisanya. beberapa saat kemudian aku merasakan cairan cintaku akan keluar."aku keluar...akhhhh..." racau ku kemudian di susul dengan semburan sperma anak ini "crot...crot...crot...crot...crot... akh.... kak aku jg keluar...." dia pun meracau.

lalu kami berdua pun bersandar lemas tanpa membenarkan pakaianku terlebih dahulu aku mulai membuka pembicaraan. "nama kamu siapa???" tanyaku padanya dengan nafas yang terengah-engah. "namaku adi ka. nama kakak sendiri siapa???" tanyanya balik. "namaku tita, umur kamu berpa di???" tanyaku lagi "baru 15thun ka. emang kenapa??" ujarnya dengan polos "hah 15thun dah bisa main sehebat ini??? mang kamu gak sekolah ampe dagang asongan begini??" tanyaku sambil melihat dagangannya."udah berhenti ka pas smp kelas 2. mau bantu ortu cari duit. hmmm ka celananya kok gak di benerin???" tanya heran dan agak kikuk. "eh ini emang kenapa??? kamu terangsang lagi ya??" tanyaku menggodanya."ehh anu... itu..." dia pun mulai salah tingkah aku tertawa kecil saat melihatnya begitu. tapi tiba2 aku di kagetkan dengan pintu gerbong yang terbuka "srekkk" dan ada sekitar 3 orang di balik pintu gerbong yang terbuka itu. "eh eh ternyata bener ada yang lagi ngewe di sni gw kira tadi salah denger." kata salah satu anak yang berdiri di pintu gerbong itu. "iya neh sial tuh pedagang asongan dapet cewek cakep gak bagi2." ujar anak yang satunya lagi. "iya padahal cewenya kurang puas tuh liat sekarang aja celananya masih melorot begitu." "udah dari pada kelamaan mendingan kita asoy bareng2 karang" aku tau nasib burukku akan segera bertambah sekarang ini untung perjalanannya masih setengah jam lagi. jadi sepertinya aku sanggup untuk malayani mereka ber 4. hanya anak2 ingusan ini pikirku paling cuma tahan 10 mnit pling lama ge. lalu salah satu di antara mereka mulai menarik kepalaku kearah selangkangannya."bukain terus isep and telen isinya kalo dah keluar." aku pun dengan patuh membuka celananya dan mengeluarkan penisnya dan mulai menjilati kepala penis itu. dari belakang kurasakan ada yang mengobok2 vaginaku dengan posisi perangkak aku sudah seperti anjing peliharaan yang sangat sexy yang sedang di kerjai oleh para majikanku yaitu manusia2 ato lelaki2 hidung belang. lalu payudaraku mulai diremas pelan oleh anak yang berada di belakangku.tidak hanya itu dia juga sudah melepaskan celananya sehingga sekarang penisnya dengan gagah mengacung di belakangku. tak di sangka penis itu sangat besar dan sekarang penis itu mencoba masuk kedalam lubang kenikmatanku yang sempit ini. hasilnya "akhhh...." membuatku memdesah dan tersentak saat penis itu masuk dengan sekali dorongan. " benerkan neh cewe masih sange berat... buktinya sekarang aja kontol gw bisa masuk and memeknya udah licin banget." ejeknya menghinaku "iya neh liat gw genjot bibirnya ge dia gak ngelawan. emang cewe bangsat lu doyang kontol neh makan kontol gw." ujarnya makin kurang ajar. "udah lu juga sini pedagang mesum gw lagi bae karena gara2 lu kita2 jadi dapet neh cewe lu boleh ikutan ngewe neh amoy. oh iya satu lagi amoy sial lu kudu manggil kita2 tuan selama lu ada di kereta ini ngerti???" ujarnya sambil menjenggut rambuku. aku hanya mengangguk pelan di balas dengan senyuman mesumnya. "akhhh... gw gak kuat bray pengen ngecrot euy..." ujar anak yang ada di belakangku lalu aku merasakan ada cairan hangat yang mengisi vaginaku. bersamaan dengan itu aku merasakan penis yang sedang menggenjot mulutku ini mulai berkedut. "akhhh... gw juga udah gak kuat bray ... ini cewe ajib banget mulutnya..." crot....crot... crot... panisnya menyemburkan sperma sebanyak 3x di mulutku. "awas lha gantian gw jug pengen ngewe memek neh amoy." ujar anak yang berdiri di samping adi. dia mulai menggesek-gesekan penisnya di kemaluanku tanpa memberi kesempatan untuk beristirahat dia langsung memasukan penisnya ke vaginaku dan mulai menggejot tbuhku yang sexi ini. "akhh... bener2 seret memek lu amoy sial kontol gw ke enkan kalo begini terus mah." dia mulai meracau sambil terus menggenjot tubuhku. "eh lu juga entot tuh mulut amoy mumpung nganggur tuh mulut." ujar anak yang sedang bersandar di dekat pintu gerbong itu. anak itu mula memaksa adi untuk menggejot mulutku. "di kasih enak gak mau lu gw gibeng lu ah.. buruan lu entot tuh mulut amoy kalo kagak gw bakal sobek2 bajunya neh amoy terus gw lempar dari kereta." ancamnya ke adi. adi pun terpaksa menjejalkan penisnya yang sudah mengacung tegak bagaimana tidak dya melihat ku digenjot pasrah bagai budak yang patuh. aku pun membuka mulutku "ka maaf ya gara2 aku kakak jadi di perkosa begini." ujarnya meminta maaf padaku. "iy udah gpp buruan entot mulut kakak cepet kakak gak mau baju kakak ampe disobek ama mereka." ujarku meyakinkan adi.adi pun mulai menggenjot mulutku yang imut 3 menit kemudian aku merasakan penis yang berada di vaginaku berkedut beramaan dengan itu penis adi juga mulai bergetar pertanda kedua orang yang ini akan segera orgasme."akhhhh... enak bngt memek lu amoy sial..." racaunya lalu menyemburkan spermanya ke rahimku "crott...crot...crot..." begitu jug dengan adi. "kak maaf ya adi gak kuat mulut kakak enak banget. crot...crot...crot..." adi menyemburkan spermanya ke dalam mulutku sebanyak 3kali. "bener2 amoy ini bikin gw puas. sekarang u ikut kita ke gerbong" aku pun membenarkan jeansku dan tanktopku lalu mengikuti mereka ke dalam gerbong dengan patuh. mereka mengajakku ke gerbong yang padat jumlah orangnya. dan membawaku ke pinggiran gerbong itu di dekat pintu keluar.

"sekarang lu coliin temen gw satu2 sekalian ma pedagang asongan itu." perintahnya padaku lalu aku pun dengan patuh membuka resleting celana mereka dan mengeluarkan penis nya lalu mulai mengocok-ngocok penis itu sehingga membuat penis itu semakin membengkak dan membesar aku terus menggunakan seluruh kemampuanku dalam mengocok penis dan hasilnya membuat kedua anak yang ku oral tak bertahan lama hanya sekitar 5 menit saja. lalu tinggal 2 anak lagi termasuk adi tapi kali ini saat aku mengoral ada satu anak yang meremas-remas payudaraku dan menyelipkan tangannya ke dalam jeans pendekku lalu mengobok-obok vaginaku dan itu membuatku tidak bisa konsen mengocok penis kedua anak ini. tapi tetap saja kedua anak ini tak bisa bertahan lama saat penisnya berada di genggaman tangan ku yang hangat dan halus. sudah gitu di tambah umurku yang berbeda jauh dari mereka aku sudah berumur 21 thun hampir 22 thun sedangkan mereka hanya anak2 yang kurang bermoral yang baru berumur 15-18thunan. terlihat jelas dari wajah mereka yang masih polos, saat mereka memuncratkan spermanya dan terkena tanganku aku pun menjilatinya sampai bersih karena diriku saat ini sedang BT (birahi tinggi). tak lama kemudian aku pun merasakan vaginaku kembali berdenyut pertanda aku akan segera orgasme dan "akhh..." aku pun mendesah karena di landa orgasme di tangan anak ini yang aku tidak tau siapa namanya. setelah itu mereka pun meninggalkan aku dan adi di gerbong itu. "ka sekali lagi maaf ya gara2 aku kakak jadi begini." ujarnya meminta maaf lagi kepadaku. "udah gpp tuan aku udah biasa begini kok tenang aja." sahutku berusaha menenangkannya. tak lama kemudian ada sebuah tangan yang menarikku "buruan bangun udah mau sampe neh amoy bego." suara itu sangat ku kenal, benar saja saat ku menengok ternyata itu adalah suara sul salah satu dari 9 orang yang menjadikan aku budak seks sekaligus boneka seks. "iy tuan." aku pun berdiri mengikutinya aku sempat menengok kebelakng dan tersenyum ke arah adi. akhirnya perjalannan yang melelahkan pun berakhir aku pun mengikuti tuanku sul. besok kira2 apa lagi yang akan terjadi ya???

maaf ya karena lama ngupdate ceritanya saya kemarin kebelun sedang kurang sehat dan banyak pikiran jadi belum sempat buat cerita lainnya dan yang baru selesai hari ini adalah cerita ini... minggu depan saya rencananya baru lah saya menyelesaikan chapter berikutnya dari kisah linda dan hukuman untuk isitri pembohon....  certia tita juga masih belum selesai jadi tunggu chapter berikutnya...
bersambung.... ^^

from Cerita Cewek Biru | Cerita Cewek Eksibisionis dan Suka Pamer Keseksian

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

Followers

Cari Blog Ini