Mulanya kami berchat biasa-biasa sahaja. Masuk minggu ke tiga tak kusangka dia begitu teruja dan menggangap serius setiap bicaraku yang berbaur seks di kamar sembang itu. Hingga ketika itu keraguan masih menyelubungiku apakah Santi benar-benar perempuan atau hanya seorang lelaki yang menyamar wanita.
Cerita Dewasa Lanjut Baca »
Cerita Dewasa Lanjut Baca »
0 komentar:
Posting Komentar